Arsip Kategori: Finance

7 Rekomendasi Produk Tabungan dengan Bunga Kompetitif Terbaik di 2025

7 Rekomendasi Produk Tabungan dengan Bunga Kompetitif Terbaik di 2025

Di tengah kondisi ekonomi yang terus berubah inflasi, suku bunga acuan, dan fluktuasi pasar, menabung di rekening biasa dengan bunga rendah rasanya “kurang greget”. Makanya, produk tabungan atau simpanan dengan bunga tinggi jadi magnet bagi banyak orang. Nilai bunganya bisa jauh di atas rata‑rata tabungan konvensional, sehingga saldo kamu bisa tumbuh lebih cepat. Apalagi kalau bunganya di bayar harian atau bulanan, lebih optimal di banding bunga tahunan biasa.

Tapi sebelum melangkah, penting juga untuk memperhatikan aspek keamanan, reputasi bank, dan ketentuan bunga (fixed atau promosi).

Berikut 7 produk tabungan / simpanan yang paling menarik di 2025, dari digital banking sampai bank konvensional, lengkap dengan keuntungan & catatannya.

1. Nex Account : Tabungan Digital dengan Bunga Hingga 5% p.a.

  • Nex Account merupakan layanan digital banking dari Bank Sahabat Sampoerna. Produk ini menawarkan bunga hingga 5% per tahun, dan menariknya bunganya di hitung harian.

  • Tidak ada biaya admin, dan tidak ada persyaratan saldo minimum, menjadikannya cocok bagi siapa saja, terutama yang ingin fleksibilitas dalam menabung tanpa ribet.

  • Fitur‑fitur seperti “Amplop Tabungan” untuk tujuan spesifik (misalnya dana darurat, liburan, beli gadget) dan “Nabung Otomatis” bisa membantu konsistensi menabung.

Kelebihan: bunga tinggi + fleksibel + tanpa biaya.
Perlu diperhatikan: pastikan memahami syarat bunga dan keamanan bank.

2. SeaBank : Tabungan & Deposito dengan Bunga Kompetitif

  • SeaBank menawarkan tabungan dengan bunga tinggi, hingga sekitar 6% per tahun.

  • Selain tabungan, deposito di SeaBank juga menarik: untuk jangka waktu tertentu bunganya bisa kompetitif di banding banyak bank konvensional.

  • Layanan digital dan integrasi dengan ekosistem digital membuat SeaBank menarik terutama untuk pengguna aktif transaksi online.

Kelebihan: bunga “di atas rata‑rata”, cocok untuk pengguna aktif digital & ingin bunga tinggi.
Perlu diperhatikan: bunga tinggi seringkali untuk saldo/tenor tertentu, baca syarat dan ketentuan dengan teliti.

Baca Juga:
9 Peluang Usaha Sampingan untuk Menambah Penghasilan Pribadimu!

3. Bank Neo Commerce (BNC) : Simpanan & Deposito “WOW”

  • Produk “WOW” dari Bank Neo Commerce menawarkan suku bunga yang menarik dan fleksibel: mulai dari tenor pendek (7 hari) sampai 12 bulan.

  • Untuk deposito dengan tenor 12 bulan, bunga bisa mencapai sekitar 8% per tahun.

  • Penempatan awal yang relatif terjangkau, dari Rp100.000,  membuatnya mudah di akses banyak orang.

Kelebihan: bunga tinggi + fleksibel tenor + modal awal kecil.
Perlu diperhatikan: bunga tinggi kadang terkait promosi atau kondisi khusus, perlu di cek secara rutin.

4. Superbank : Bank Digital dengan Opsi Bunga Menarik

  • Superbank menawarkan bunga tabungan dan deposito yang relatif kompetitif: bunga tabungan di kisaran tinggi, deposito bisa mencapai 6%–7,5% per tahun tergantung tenor.

  • Setoran awal tidak terlalu besar (misalnya Rp500.000 pada beberapa tenor), sehingga cukup fleksibel.

Kelebihan: bunga menarik + fleksibel untuk yang punya dana menengah ke bawah.
Perlu diperhatikan: pastikan reputasi dan keamanan bank sebelum tempatkan dana besar.

5. Allo Bank : Alternatif Untuk Tabungan & Deposito dengan Bunga Kompetitif

  • Allo Bank menawarkan deposito dengan bunga yang bersaing: hingga sekitar 7,5% per tahun pada tenor tertentu.

  • Minimal setoran awal relatif terjangkau (sekitar Rp1 juta), sehingga cocok bagi yang ingin mulai menabung dengan dana terbatas tapi tetap ingin bunga tinggi.

Kelebihan: bunga tinggi + tenor & setoran awal fleksibel.
Perlu diperhatikan: cek apakah bunga tersebut fixed atau promosi jangka pendek.

6. HSBC Indonesia : Untuk yang Butuh Tabungan Aman dengan Bunga Stabil

  • Produk HSBC High Rate Savings (HRSA) memungkinkan nasabah mendapatkan bunga kompetitif jika saldo dan syarat tertentu terpenuhi. Misalnya, bunga bisa sampai sekitar 3,75% per tahun untuk saldo besar.

  • Rekening HRSA cocok untuk kamu yang mementingkan keamanan, reputasi bank besar, dan kemudahan akses melalui berbagai channel (kantor cabang, mobile banking, dll).

Kelebihan: reputasi bank besar + akses nyaman + bunga lebih stabil di banding tabungan biasa.
Perlu diperhatikan: bunga relatif lebih konservatif di banding bank digital high-interest.

7. Bank Jago : Opsi Tabungan & Deposito bagi yang Suka Kemudahan Digital

  • Bank Jago menawarkan “kantong” atau “pockets” fitur tabungan terencana, serta deposito dengan bunga kompetitif (bergantung nominal & tenor).

  • Untuk sebagian produk, bunga deposito bisa lebih menarik di banding tabungan biasa, cocok bagi kamu yang ingin fleksibilitas + digital banking.

Kelebihan: kemudahan digital + fleksibilitas tabungan & deposito.
Perlu diperhatikan: bunga lebih moderat di banding bank digital “high interest”, jadi perhitungkan dengan tujuan jangka pendek atau panjang.

Tips Penting Sebelum Memilih Tabungan / Simpanan Berbunga Tinggi

  • 🤓 Cek skema bunga : Apakah bunga bersifat promosi, jangka pendek, atau tetap? Bunga tinggi seringkali terkait promosi.

  • 🛡️ Perhatikan keamanan : Pastikan bank di awasi oleh OJK dan dana kamu di jamin oleh LPS (tergantung syarat dan ketentuan). Banyak bunga di atas rata‑rata biasanya di tawarkan bank baru atau digital, yang mungkin lebih berisiko.

  • 🧮 Sesuaikan dengan tujuan keuangan : Kalau kamu butuh dana cepat dipakai, pilih tabungan fleksibel; kalau dana bisa “istirahat” lebih lama, deposito bisa jadi opsi.

  • 📅 Pantau kondisi bunga & pasar : Suku bunga acuan bisa berubah; tabungan/deposito dengan bunga tinggi hari ini bisa berbeda nilainya di masa depan.

  • 💰 Jangan taruh seluruh dana di satu rekening : Diversifikasi ke beberapa produk bisa membantu menjaga likuiditas dan mengurangi risiko.

Strategi Menghemat Pengeluaran Bulanan

8 Strategi Menghemat Pengeluaran Bulanan Tanpa Mengurangi Kualitas Hidup

Mengatur keuangan pribadi sering di anggap sulit, terutama ketika kita ingin tetap nyaman tanpa mengurangi kualitas hidup. Padahal, dengan beberapa trik dan perencanaan, strategi menghemat pengeluaran bulanan bisa diterapkan dengan mudah. Artikel ini akan membahas delapan strategi yang praktis, bisa langsung dicoba, dan tetap membuat hidup Anda nyaman.

1. Buat Anggaran Bulanan yang Realistis

Langkah pertama yang wajib di lakukan adalah membuat anggaran bulanan. Banyak orang gagal menabung karena tidak tahu persis kemana uang mereka pergi. Mulai dengan mencatat semua pengeluaran, dari tagihan rutin hingga pengeluaran kecil sehari-hari.

Tips praktis:

  • Gunakan aplikasi keuangan untuk mencatat pengeluaran harian.
  • Pisahkan anggaran menjadi beberapa kategori: kebutuhan pokok, transportasi, hiburan, tabungan, dan dana darurat.
  • Tetapkan batas pengeluaran untuk tiap kategori.

Contohnya, jika pendapatan bulanan Rp6 juta, alokasikan:

  • Kebutuhan pokok: Rp3 juta
  • Transportasi: Rp500 ribu
  • Hiburan: Rp500 ribu
  • Tabungan: Rp1 juta
  • Dana darurat: Rp1 juta

Dengan anggaran ini, Anda bisa lebih mudah melihat mana pengeluaran yang bisa dikurangi tanpa mengorbankan kenyamanan.

2. Kurangi Biaya Makan di Luar

Makan di restoran atau pesan makanan online memang menyenangkan, tapi sering membuat dompet tipis. Memasak sendiri bisa menjadi salah satu strategi menghemat pengeluaran bulanan paling efektif.

Cara praktis:

  • Buat menu mingguan agar belanja lebih terencana.
  • Beli bahan makanan dalam jumlah banyak untuk menghemat biaya per porsi.
  • Manfaatkan promo supermarket dan diskon grosir.
  • Buat bekal untuk kerja atau kuliah agar tidak tergoda membeli makanan mahal di luar.

Contohnya, makan siang di luar biasanya Rp50 ribu/hari. Jika di masak sendiri, bisa hanya Rp20 ribu/hari. Dalam sebulan, berarti bisa menghemat hingga Rp600 ribu.

3. Batasi Pengeluaran Hiburan

Hiburan itu penting untuk kesehatan mental, tapi jangan sampai jadi boros. Anda bisa tetap bersenang-senang tanpa menguras tabungan.

Ide hemat:

  • Nonton film di rumah melalui layanan streaming yang lebih murah.
  • Mengikuti kegiatan komunitas gratis atau olahraga di luar ruangan.
  • Gunakan aplikasi atau website untuk menikmati hiburan gratis seperti podcast, ebook, atau video tutorial.

Selain hemat, beberapa hiburan gratis juga bisa menambah skill atau pengalaman baru.

Baca Juga: 7 Strategi Mengatur Gaji untuk Pekerja Shift atau Kerja Malam

4. Manfaatkan Promo dan Cashback

Teknologi digital menawarkan banyak cara untuk berhemat tanpa mengurangi kebutuhan. Promo dan cashback adalah cara cerdas untuk tetap mendapatkan barang yang Anda butuhkan dengan harga lebih murah.

Tips:

  • Gunakan aplikasi belanja online dengan cashback mingguan.
  • Maksimalkan kartu kredit atau e-wallet dengan promo khusus.
  • Bandingkan harga sebelum membeli barang tertentu agar mendapatkan harga terbaik.

Sebagai contoh, membeli kebutuhan rumah tangga senilai Rp500 ribu dengan cashback 10% berarti hemat Rp50 ribu per transaksi.

5. Kurangi Konsumsi Listrik dan Air

Tagihan listrik dan air seringkali menjadi beban bulanan yang besar. Dengan beberapa perubahan kecil, pengeluaran ini bisa di tekan.

Tips hemat energi:

  • Matikan lampu, kipas, atau AC saat tidak di gunakan.
  • Gunakan lampu LED hemat energi.
  • Periksa keran dan pipa untuk mencegah kebocoran.
  • Gunakan mesin cuci dan pemanas air hanya saat penuh kapasitasnya.

Efeknya mungkin tidak terlihat langsung, tapi dalam setahun bisa menghemat ratusan ribu hingga jutaan rupiah.

6. Prioritaskan Kebutuhan Daripada Keinginan

Memisahkan kebutuhan dan keinginan adalah kunci sukses strategi menghemat pengeluaran bulanan. Belanja impulsif sering menjadi penyebab kebocoran dompet.

Strategi praktis:

  • Buat daftar belanja sebelum pergi ke toko atau supermarket.
  • Gunakan metode “24 jam”: tunda pembelian barang yang tidak terlalu di butuhkan satu hari, dan evaluasi apakah benar-benar di perlukan.
  • Fokus membeli barang yang penting dan bernilai jangka panjang.

Ini tidak hanya menghemat uang, tapi juga mengurangi penumpukan barang yang sebenarnya tidak di perlukan.

7. Manfaatkan Transportasi yang Lebih Hemat

Transportasi adalah salah satu pengeluaran bulanan terbesar setelah kebutuhan pokok. Dengan memilih transportasi yang efisien, Anda bisa menghemat banyak uang.

Tips hemat:

  • Gunakan transportasi umum bila memungkinkan.
  • Gabung carpool atau berbagi tumpangan dengan teman atau kolega.
  • Jika lokasi dekat, jalan kaki atau naik sepeda tidak hanya hemat biaya tapi juga sehat.

Contohnya, jika sebelumnya menggunakan ojek online setiap hari Rp20 ribu per trip, menggunakan transportasi umum atau jalan kaki bisa menghemat Rp400 ribu per bulan.

8. Investasi pada Barang Berkualitas dan Multifungsi

Berhemat bukan berarti selalu membeli yang murah. Kadang membeli barang berkualitas lebih mahal justru menghemat pengeluaran jangka panjang karena lebih tahan lama.

Tips praktis:

  • Pilih pakaian dan peralatan rumah tangga yang awet.
  • Investasikan pada gadget yang tahan lama, bukan yang cepat rusak.
  • Cari barang multifungsi agar satu barang bisa menggantikan beberapa kebutuhan sekaligus.

Contohnya, membeli blender multifungsi seharga Rp700 ribu yang bisa menggantikan beberapa alat masak lebih murah daripada membeli masing-masing alat terpisah senilai Rp1 juta.